Mengapa Mata Kita Berkedip?

Damai sejahtera bagi kamu

Mata manusia adalah organ tubuh yang sangat sensitif. Sedikit aja ada gangguan pada mata, misalnya ada debu atau hembusan angin menerpa, mata kita akan terasa sakit dan penglihatan menjadi agak terganggu. Agar mata kita dapat melihat lagi dengan jelas dan berputar ke segala arah dengan lancar, bola mata harus selalu bersih dan basah. Karena itulah Allah membekali mata dengan kelenjar air mata yang siap mengalirkan cairan bening pembersih mata serta kelopak mata yang siap menyapuratakan semua cairan itu ke seluruh wilayah mata.

Cairan dari kelenjar air mata ini nggak cuma membersihkan mata dari debu yang masuk ke mata lho, tapi juga menjaga mata agar terhindar dari kekeringan. Kalau bola mata sampai kering, tentu saja akan menimbulkan rasa pedih.

Sementara itu, kelopak mata yang berkedip, selain menyapuratakan cairan ke seluruh permukaan mata, juga menjadi penjaga gerbang pertama pada mata agar benda-benda asing (misalnya debu) terhalangi untuk “menyentuh” bola mata.

Gerakan kelopak mata kita — yang sering kita sebut dengan ngedip itu — sangat cepat lho, bahkan sering nggak kita sadari. Sebagai umpama, tepukkan kedua tanganmu di wajah temanmu, dan luhat, betapa cepatnya kelopak mata sang teman menutup demi menghindari “serbuan” udara yang terhembus dari tepukkan tanganmu.

Dalam semenit, rata-rata manusia berkedip sebanyak 10 kali, atau sekitar 1000 kali kedipan dalam sehari. Walaupun begitu, penglihatan kita sama sekali nggak terganggu dengan kedipan ini, karena berlangsung sangat cepat. Bahkan ada yang bilang bahwa kecepatannya nggak sampai seperempat detik saja. Tapi meski demikian, ternyata fungsinya sangat besar ya, melindungi mata dari gesekan dan menjaga kesehatan mata.

Salam damai selalu dari Ega